PEMUDA LAMPUNG TOLAK HARI PERAYAAN VALENTINE



Hari Valentin adalah hari kasih sayang yang biasa dirayakan oleh orang-orang tertentu, khususnya di dunia Barat, seperti Amerika dan Eropa. Namun, sejumlah pemuda Lampung, menggelar aksi tolakj valentine. Hari Valentine dirayakan setiap tanggal 14 Februari setiap tahunnya, dan ini sangat bertentangan dengan ajaran agama Islam.

Para pemuda Lampung menggadakan gerakan social untuk menolak perayaan Valentine di sebuah lokasi terbuka di Bundaran Gajah Bandar Lampung, pada 14 Februari 2016. Inisiatif pemuda Lampung itu sangat tepat, karena jika perayaan hari Valentine dilaksanakan di Lampung, maka moral generasi penerus akan rusak.

Gerakkan anti perayaan hari Valentine menjadi gerakan yang sangat positif. Pemuda Lampung juga mengadakan aksi tutup aurat, khususnya untuk kaum wanita. Mereka mengadakan aksi ini secara serentak dan sempat membuat jalan macet di kota Lampung tersebut.

Hari Valentine sebenarnya memiliki kisah yang sangat memilukan. Valentine day's adalah sebuah dimana orang-orang yang sedang dilanda cinta, saling mengirimkan pesan cinta dan hadiah-hadiah antara satu sama lain, yaitu hari dimana santo valentine mati sebagai seorang pahlawan yang teguh mempertahankan keyakinannya

Jelas ini adalah berlatarbelakang dari sejarah Nasrani yang tidak cocok dirayakan oleh umat Islam, khususnya bagi pemuda dan warga muslim di kota Lampung tersebut. Dan sudah sepantasnyalah para pemuda Lampung melakukan gerakan anti perayaan valentine karena selain haram juga tidak ada manfaatnya apa-apa.  

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "PEMUDA LAMPUNG TOLAK HARI PERAYAAN VALENTINE"