Alvi Hadi Sugondo menambahkan, Pemkot Lampung terus memonitoring sistim penerang jalan, karena jika dibiakan begini akan merugikan semua pihak. Penerang jalan sangat diperlukan, terutama pada malam hari. Bukan saja untuk keselamatan berkendaraan namun juga menghindari tindak kriminalitas yang kadang terjadi. Lampung kota yang sangat besar.
Menurut Alvi Hadi Sugondo, Penerang jalan disana, terutama menuju desa ke desa, masih kurang mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Buktinya masih ada desa yang penerang jalannya sedikit, hingga kalau malam hari sangat gelap dan rawan kejahatan.
"Di banyak desa lainnya, Lampung memang masih terus berbenah, setidaknya dari tahun ke tahun pemkot selalu meningkatkan service yang baik untuk warganya, agar penerangan jalan sesuai dengan standar yang berlaku. Penerang jalan harusnya menjadi prioritas, karena jika malam hari, akan menyulitkan orang yang berkendaraan. Bisa jadi saat gelap akan rawan kecelakaan, karena banyak warga Lampung masih menggunakan alat transportasi sepeda yang penerangnya sangat terbatas" ujar Alvi Hadi Sugondo
Penerang jalan Lampung di desa dengan di kota tentu berbeda. Di kota, penerang jalannya sudah cukup baik, walau belum terlalu sempurna. Namu di desa ini yang perlu mendapat banyak perhatian. Mungkin pemkot Lampung sedang memprioritaskan pembangunan disisi yang lain hingga infrastruktur jalan mengalami perlambatan Contoh yang bisa kita ambil adalah terdapat sekitar 16.000 titik lampu jalan yang berada di kota Tapis Berseri, dan hanya 8.000 yang hasil pemasangan secara resmi saja, sisanya swadaya masyarakat untuk pasang sendiri. Walau itu illegal dan beresiko terjadi kebakaran.
Belum ada tanggapan untuk "ALVI HADI SUGONDO " PENERANG JALAN DI LAMPUNG SEMAKIN TERUS DITINGKATKAN KUALITAS DAN KUANTITASNYA""
Posting Komentar